Bisnis.com, JAKARTA -- Perkumpulan Gerakan OK OCE telah mengadakan pelatihan dasar kewirausahaan di 3 kecamatan dengan total peserta sebanyak 286 orang.
Sekjen Perkumpulan Gerakan OK OCE (PGO) Iim Rusyamsi menyebutkan peserta pelatihan One Kecamatan One Centre of Entrepreneurship (OK OCE) di Kecamatan Kemayoran berjumlah 124 orang, Kecamatan Gambir 69 orang, Kecamatan Tanah Abang 93 orang.
Dia menambahkan bahwa akan menggelar program OK OCE pada hari ini, yaitu Selasa (6/2/2018) di Kecamatan Menteng dan Sawah Besar.
Adapun, jadwal pelatihan OK OCE selanjutnya akan diadakan pada Rabu, 7 Februari 2018 di Kecamatan Cempaka Putih, Johar Baru, dan Senen. Selain itu, pada Kamis, 8 Februari pelatihan ini akan dilaksanakan di Kecamatan Kemayoran dan Gambir.
Dalam rilis yang diterima oleh Bisnis, pelatihan dasar angkatan kedua ini akan menerapkan metodologi 7PAS yaitu P1-Pendaftaran, P2-Pelatihan, P3-Pendampingan, P4-Perijinan, P5-Pemasaran, P6-Pelaporan Keuangan, dan P7-Permodalan.
Selain itu, metode pelatihan dasar kewirausahaan OK OCE dilakukan dilakukan oleh pelatih profesional yang memiliki sertifikasi coach, minimal pendidikan S1 dan memiliki pengalaman dalam menjalankan usaha sendiri.
Baca Juga
Diharapkan anggota OK OCE yang mengikuti pelatihan langsung bisa menerapkan hasil pelatihan kedalam usahanya.
Seperti diketahui, pelatihan OK OCE yang baru dimulai ini menggunakan anggaran dari Dinas Koperasi UMKM serta Perdagangan. Dinas terkait lainnya juga akan segera meluncurkan pelatihan OK OCE pada Februari 2018. Adapun peserta yang telah terdaftar di website www.okoce.me sebanyak 5,313 orang per 5 Februari 2018.
Ketua PGO Faransyah Jaya mengingatkan warga yang belum mendaftar untuk segera membuat akun di www.okoce.me dan mendatangi kecamatan terdekat untuk mendapatkan jadwal pelatihan dasar kewirausahaan OK OCE.
Dia menargetkan ada 300 peserta di setiap kecamatan yang ikut pelatihan dasar kewirausahaan OK OCE. Dengan demikian, harapannya dapat menciptakan sekitar 10.000 wirausaha baru sampai dengan akhir Maret 2018.
Selain pelatihan yang menggunakan anggaran Pemerintah Provinsi DKI, PGO juga mengadakan pelatihan kewirausahaan seperti program Jakarta Berdaya yang melakukan pelatihan secara swadaya seminggu sekali untuk para warga Jakarta dan sekitarnya.
