Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pramono Optismistis IPO Bank Jakarta dan PAM Jaya Diminati Para Investor

Gubernur Jakarta Pramono Anung optimistis IPO Bank Jakarta dan PAM Jaya akan diminati investor, didukung respons publik positif dan penataan BUMD yang profesional.
Gubernur Jakarta Pramono Anung, Wagub Jakarta Rano Karno, dan sejumlah pejabat dari OJK maupun Pemprov Jakarta aat meresmikan logo dan nama baru Bank DKI menjadi Bank Jakarta, di Taman Literasi, Jakarta, Minggu (22/6/2025). Dok Bank Jakarta
Gubernur Jakarta Pramono Anung, Wagub Jakarta Rano Karno, dan sejumlah pejabat dari OJK maupun Pemprov Jakarta aat meresmikan logo dan nama baru Bank DKI menjadi Bank Jakarta, di Taman Literasi, Jakarta, Minggu (22/6/2025). Dok Bank Jakarta

Bisnis.com, JAKARTA — Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Jakarta optismistis rencana IPO BUMD yakni Bank Jakarta dan PAM Jaya diminati para investor.

Hal tersebut disampaikan Gubernur Jakarta Pramono Anung di sela-sela acara Penandatanganan Pakta Integritas dan Key Performance Indicator (KPI) Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Jakarta di Balai Agung, Balai Kota Jakarta, pada Rabu (6/8/2025).

Pramono optimistis kedua BUMD Jakarta tersebut bakal diminati oleh masyarakat karena dirinya sudah melihat respons publik yang positif dalam beberapa hari terakhir.

"Saya yakin, saya lihat respons publiknya, dua BUMD ini bisa kita lakukan IPO segera, kemudian disusul BUMD lainnya. Saya juga mengapresiasi gagasan dan ide untuk pengembangan BUMD menjadi lebih baik lagi," tuturnya 

Pramono berharap ada profesionalisme di dalam pengelolaan perusahaan yang tersistem dengan baik pada setiap BUMD Jakarta. Selain itu, dia juga mengimbau kepada seluruh BUMD agar menjaga KPI serta track record perusahaan.

"Untuk Key Performance Indicator (KPI), ini tolong betul-betul dijaga. Menurut saya, track record itu menjadi hal yang penting. Mudah-mudahan ini menjadi awal yang baik bagi penataan BUMD yang ada di Jakarta,” katanya.

Pramono optimistis penataan BUMD ini bisa mendorong Jakarta semakin sejajar dengan kota-kota global lainnya. 

Maka dari itu, diperlukan kolaborasi dan kerja kolosal di setiap jajaran BUMD, dari komisaris, direktur, hingga seluruh pegawai, dalam mewujudkan BUMD yang profesional, transparan, dan akuntabel.

"Saya memberikan kepercayaan penuh dan berharap mudah-mudahan ini bisa terkelola dengan baik. Sehingga, harapan Jakarta menjadi Top 50 Global City di tahun 2030 bisa kita raih bersama," ujarnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro