Bisnis.com, JAKARTA--Sebanyak 24 unit kereta Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta dijadwalkan akan tiba di Ibu Kota pada Agustus 2018.
Hal tersebut diungkapkan oleh Direktur Utama MRT Jakarta Wiliam Sabandar di acara Forum Jurnalis dan Blogger di Wisma Nusantara, Kamis (26/7/2018).
"24 unit kereta terdiiri dari empat rangkaian, dimana masing-masing rangkaian terdiri dari 6 kereta," katanya, Kamis (26/7/2018).
Dia menuturkan rangkaian kereta pertama dan kedua telah tiba di Jakarta pada April lalu.
Saat ini, kereta-kereta buatan Jepang tersebut sedang menjalani serangkaian tes di Depo MRT Lebak Bulus, Jakarta Selatan.
Selain menunggu kedatangan kereta, PT MRT Jakarta juga tengah melakukan tes persinyalan (signaling system) di area Depo Lebak Bulus. Rencananya, pada September badan usaha milik daerah tersebut akan mulai melakukan tes kereta di jalur utama.
Baca Juga
"Sedangkan untuk uji coba penuh akan dimulai pada Februari tahun depan. Kami berharap pada Maret 2019 kereta MRT Jakarta dapat beroperasi komersial melayani masyarakat Ibu Kota," ungkapnya.
Proses pengerjaan rolling stock tersebut sesuai dengan paket pengadaan atau tender CP-108 yang dimenangkan oleh Sumitomo Corporation pada Maret 2015.
Sumitomo Corporation lantas menunjuk Nippon Sharyo, LTD. untuk memproduksi 16 rangkaian kereta rel listrik, dimana masing-masing rangkaian terdiri dari 6 kereta.
Dengan demikian, Nippon Sharyo bertanggung jawab untuk memproduksi 96 gerbong kereta rel listrik.