Bisnis.com, JAKARTA -- Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan metromini hingga menyebabkan jatuhnya korban jiwa pada Rabu (16/12) pagi membuat Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat meradang.
Djarot langsung menginstruksikan Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta menggencarkan razia metromini.
"Razianya bersama kepolisian diperbanyak, lebih sering lagi. Begitu melanggar, kandangin kalau sampai diulang dua kali ya cabut izinnya," tegas Djarot, Rabu (16/12).
Dikatakan Djarot, langkah tegas demikian perlu dilakukan demi menjaga keselamatan penumpang maupun pengguna jalan lainnya. Selain itu, kata Djarot, ke depan revitalisasi angkutan umum dengan menerapkan sistem rupiah per kilometer bisa segera diterapkan.
"Kalau sistem sekarang sopir itu kan kejar setoran. Wajar saja kalau dia ugal-ugalan kejar penumpang di jalanan, beda dengan sistem rupiah per kilometer, sopirnya kita gaji," tandasnya.
Sebelumnya, sekitar pukul 06.00 pagi tadi, Metromini B 92 menabarak pejalan kaki di Jalan Meruya Utara, Kembangan, Jakarta Barat. Salah seorang korban, Azam (7) tewas. Sedangkan sang ibu korban, Muntiasi (37) warga RT 02/06, Meruya Utara, Kembangan, mengalami luka parah.
Wagub Djarot Minta Razia Metromini Lebih Sering
Wagub Djarot Minta Razia Metromini Lebih Sering
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

30 Jul 2025 | 13:20 WIB
Pemprov Jakarta Targetkan 244 Titik Parkir Bisa Dipesan Lewat JakParkir pada 2027

30 Jul 2025 | 09:57 WIB
Pansus DPRD Temukan Aset Pemprov Jakarta Senilai Rp500 Triliun Tidak Dikelola Optimal

30 Jul 2025 | 09:47 WIB
Imbas Kebakaran Taman Puring, DPRD Minta Pemprov Audit Instalasi Listrik Pasar Jakarta

30 Jul 2025 | 09:40 WIB
Polisi Tangkap 22 Suporter Buntut Ricuh Usai Laga Indonesia Vs Vietnam

29 Jul 2025 | 22:12 WIB