Bisnis.com, JAKARTA--Wakil Ketua DPRD DKI Abraham 'Lulung' Lunggana tak suka dengan ucapan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yang menamai sapi di Kabupaten Bogor dengan USB atau Unit Sapi Betawi.
Menurutnya, akan lebih baik bila namanya sapi Jakarta saja. Hal ini karena membawa memakai nama kota yaitu Jakarta kenapa memakai salah satu suku yang ada di Jakarta.
"Kenapa harus Sapi Betawi, harusnya Sapi Jakarta dong kalau mau sebut provinsinya," ujarnya di Gedung DPRD DKI, Senin (30/3/2015).
Lulung menganggap Basuki melanggar UU 1945 pasal 28 i butir ketiga yang berbunyi identitas budaya dan hak masyarakat tradisional dihormati selaras dengan perkembangan zaman dan peradaban.
Seharusnya, sebagai kepala daerah Basuki tak menyinggung suku tertentu yang tinggal di Jakarta.
"Jakarta itu banyak suku bangsa. Sebagai kepala daerah pemimpin dia [Ahok] enggak boleh menyinggung dong," katanya.
Koordinator Massa Anti Rasis (Mars) Daud Poliradja mengatakan ucapan Ahok, sapaan Basuki tak sesuai etika.
Oleh karena itu, pihaknya membawa sekitar 80 massa untuk berdemo di depan Gedung Balai Kota.
Adapun, USB atau universal serial bus belakangan populer akibat Lulung salah menyebut uninterruptible power supply (UPS) atau alat catu daya listrik saat rapat mediasi di Kementerian Dalam Negeri.
