Bisnis.com, JAKARTA— Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah 2015 Provinsi DKI Jakarta menganggarkan dana proyek pengadaan pagar di sejumlah sekolah. Anggaran untuk setiap sekolah dipatok Rp 800 juta-Rp2 miliar.
Berdasarkan dokumen yang dimiliki Tempo, proyek itu ditujukan kepada sepuluh sekolah di bawah Suku Dinas Pendidikan Jakarta Barat. Sembilan di antaranya adalahSD, sisanya SMP.
Anggaran yang cukup besar dialokasikan untuk SDN Cengkareng Barat 19. Anggaran yang diusulkan pemerintah mencapai Rp 2 miliar. Jumlah itu berbeda jauh dengan anggaran bagi sekolah lain yang hanya Rp 800 juta.
Materi anggaran itu tercantum dalam dokumen versi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dan pemerintah. Meski demikian, pagu anggaran itu menyusut Rp 40-100 juta setelah dibahas pemerintah bersama DPRD.
Proyek pengadaan itu terancam molor lantaran APBD DKI Jakarta belum bisa disahkan karena Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mensinyalir adanya anggaran siluman sebesar Rp 12,1 triliun dalam dokumen yang disahkan DPRD.
Anggaran itu diplot untuk mendanai proyek pengadaan yang tidak sesuai dengan kebutuhan dan nilainya tidak sesuai dengan harga pasar. Menurut rencana, penyelesaian sengketa penetapan APBD akan dimediasi oleh Kementerian Dalam Negeri pagi ini.