Bisnis.com, JAKARTA - Kepolisian terus menggali informasi terkait kasus terbunuhnya Tony zahar (53), sopir Taksi Express, di Pasar Minggu, Jakarta Selatan pada 18 Februari.
Polisi meminta keterangan beberapa orang terdekat Tony, salah satunya Siti Murniati, pegawai rumah makan, yang diduga teman dekat almarhum.
"Siti mengaku sering berkomunikasi dengan Tony, baik di rumah makan maupun melalui telepon," kata Juru Bicara Polda Metro Jaya, Martinus Sitompul.
Di dalam taksi Express bernomor polisi B-1595-ETB dengan nomor badan DC7177 yang dikemudikan Tony, ditemukan barang milik korban yakni tas berisi dompet berwarna cokelat, kartu tanda penduduk, kartu Siaga Bukopin, buku tabungan Mandiri atas nama Siti Murniati, satu telepon seluler merek Cross, dan dua telepon seluler Nokia.
Anak Tony, Muhammad Ridwan (20), menduga ayahnya berselingkuh dengan Siti Murniati. Tony disebutkan membelikan Murniati sepeda motor.
Ridwan menuturkan ayahnya sempat bercerita tentang teror yang dialaminya kepada sang istri, Siti Marsitoh (38), yang merupakan ibu tiri Ridwan.
"Ayah sempat diteror dan bercerita kepada ibu tiri saya," ungkapnya.
Meski sudah meminta keterangan Siti Murniati, polisi tidak ingin gegabah memastikan perselingkuhan sebagai motif pembunuhan Tony. "Belum sampai ke sana," tuturnya.
Martinus juga menampik bahwa Tony membelikan sepeda motor untuk Siti. "Sepeda motor atas nama adiknya yang dibelikan secara kredit oleh Siti."
Selain Siti, sudah enam saksi yang diperiksa. Di antaranya istri Tony, Siti Masitoh; mantan istrinya, Dewi Marina (38) serta saksi yang berada di lokasi kejadian.
SOPIR TAKSI EXPRESS DIBUNUH: Polisi Gali Keterangan dari Teman Wanita Tony Zahar
Kepolisian terus menggali informasi terkait kasus terbunuhnya Tony zahar (53), sopir Taksi Express, di Pasar Minggu, Jakarta Selatan pada 18 Februari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
10 jam yang lalu