Bisnis.com, JAKARTA - Puluhan warga terlihat berkumpul di sekitar pintu masuk Taman Margasatwa Ragunan (TMR), Jakarta Selatan, Rabu (5/6/2019).
Warga datang dengan kendaraan pribadi seperti sepeda motor, mobil atau bus Transjakarta. Namun mereka kecewa, taman margasatwa itu ditutup.
"Kecewa banget. Nggak tahu kalau tutup. Kalau tahu ngapain jauh-jauh kami ke sini," kata seorang warga Ida, 47 tahun, di depan pintu masuk Ragunan.
Ida datang bersama tiga temannya dari Tangerang. Mereka datang menggunakan bus Transjakarta.
"Kirain hari pertama sepi, makanya kami berangkat," kata dia.
Taman Margasatwa Ragunan ditutup pada hari pertama Lebaran 2019. TMR mengikuti aturan baru yang dibuat Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bahwa destinasi wisata milik atau dikelola DKI diliburkan pada hari pertama Lebaran.
Ketentuan tersebut tertuang dalam dalam Peraturan Gubernur Nomor 63 Tahun 2018 tentang optimalisasi kegiatan dan penanganan pengunjung di tempat wisata pada hari tertentu. Pergub disosialisasikan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan.
Siti Ani, 34 tahun, juga mengalami kekecewaan serupa. Warga Pasar Rebo, Jakarta Timur itu datang ke Ragunan bersama suami dan tiga orang anaknya.
"Tadi sudah bosen di rumah, terus mau main ke sini, tapi tutup," kata dia.
Siti Ani mengatakan, dia memang pernah melihat spanduk pengumuman di jalanan yang bertuliskan TMR ditutup.
Dia tidak menyadari bahwa TMR itu adalah Taman Margasatwa Ragunan karena kepanjangannya ditulis kecil di bawah.
"Apaan itu TMR," kata Siti yang memutuskan untuk kembali pulang ke rumah.
Petugas keamanan Ragunan, Topan mengatakan pengunjung telah datang sejak pagi. Meski demikian, kata dia, jumlahnya tidak sampai membeludak.
"Ya begini-begini saja, gak begitu ramai," katanya.