Bisnis.com, JAKARTA--Kontruksi lantai I Ruang Perpustakaan SMKN 61 Pulau Tidung Kota Administrasi Kepulauan Seribu ambruk pada Rabu, (23/3/2016) pukul 09.30 wib.
Berdasarkan data Dinas Pendidikan DKI, kejadian tersebut tidak menelan korban jiwa. Meskipun, ada satu orang guru sekolah yang mengalami luka di wajah dan pelipis karena tertimpa lemari perpustakaan.
Wakil Kepala Dinas Pendidikan DKI Bowo Irianto mengatakan korban segera dibawa ke Rumah Sakit Koja untuk mendapat pengobatan pertama.
"Biaya perawatan korban sepenuhnya ditanggung Badan Pengelola Jaminan Sosial," katanya dalam siaran pers, Kamis (24/3/2016).
Dia menuturkan ruang perpustakaan di SMKN 61 Pulau Tidung dibangun sekitar 2007 atau 9 tahun lalu. Menurutnya, kondisi bangunan memang sudah rusak.
"Kami sudah usulkan rehab total. Anggaran yang disiapkan Rp36,3 miliar untuk pengerjaan 2017 nanti," ujarnya.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengaku sudah mengingatkan berulang kali soal pelaksanaan rehab sekolah rusak di Jakarta.
“Jauh sebelum sekolah itu roboh, saya sudah perintahkan berkali-kali agar sekolah-sekolah yang rusak itu jangan digunakan. Gunakan sekolah lain yang ada. Siswanya dititipin. Itu berbahaya. Eh baru ngomong, sudah kejadian tuh,” kata Djarot
Dia memerintahkan Dinas Pendidikan untuk mengebut perbaikan sekolah-sekolah rusak dalam waktu dua tahun. Untuk tahun ini, ada empat paket perbaikan gedung sekolah rusak dengan nilai Rp 1,2 triliun.
"Empat paket itu berisi perbaikan gedung sekolah sekitar 352 sekolah di lima wilayah kota dan kepulauan Seribu," ujarnya.