Bisnis.com, DEPOK-- Calon Wakil Wali Kota Depok nomor urut dua Pradi Supriatna menjamin massa yang ikut kampanye terbuka pada 4 Desember akan tertib.
"Sudah saya sampaikan pada seluruh pendukung Idris-Pradi untuk melakukan kampanye santun," ujarnya usai mengikuti rapat koordinasi kampanye terbuka di Mapolresta Depok, Selasa (30/11/2015).
Pradi mengatakan, rencana massa pendukungnya akan berkumpul sejak Jumat pagi dan istirahat sejenak untuk mengikuti salat Jumat. Setelah itu, dilanjutkan untuk berkumpul di lokasi utama.
Dia menuturkan, sudah berkoordinasi dengan seluruh pendukung dan simpatisan Idris-Pradi untuk tidak membawa atribut di luar yang diimbau KPU. Dia mempersilahkan aparat apabila terdapat massa yang membuat onar untuk ditertibkan.
Sementara itu, Calon Wakil Wali Kota Depok nomor urut dua, Babai Suhaimi mengatakan, pendukungnya akan berkonvoi sepanjang 300 meter dengan menggunakan kendaraan bermotor dan mobil.
Pasangan Dimas Oky Nugroho-Babai Suhaimi yang dijadwalkan kampanye terbuka pada Rabu (2/12/2015) di Lapangan Irekap akan menghadirkan tokoh Partai Golkar Idrus Marham dan pelawak Malih.
"Saya sudah undang Nurul Arifin dan Aburizal Bakrie, tapi yang positif saat ini hanya Bang Idrus," ujarnya.
Sementara itu, Ketua KPU Kota Depok Titik Nurhayati dan Kapolresta Depok Kombes Pol Dwiyono akan memantau kampanye terbuka pada besok, Rabu pagi.
Titik mengingatkan, agar kampanye terbuka berjalan sesuai aturak KPU untuk tidak membawa atribut yang menghasut dan menjelakkan pasangan calon lain.
PILKADA DEPOK: Pradi Jamin Kampanye Terbuka Aman
Calon Wakil Wali Kota Depok nomor urut dua Pradi Supriatna menjamin massa yang ikut kampanye terbuka pada 4 Desember akan tertib.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Miftahul Khoer
Editor : Nancy Junita
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

24 menit yang lalu
Stafsus Pramono: Padel Kena Pajak 10% Bukan Kebijakan Baru

46 menit yang lalu
PAM Jaya Targetkan Melantai di Bursa pada 2027
8 jam yang lalu
Uji Coba Car Free Night Jakarta Batal Digelar Sabtu Pekan Ini

8 jam yang lalu
Pemprov Jakarta Ungkap Alasan Pajaki Padel: Demi Pembangunan
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
