Bisnis.com, JAKARTA - Pasca penggeledahan yang dilakukan oleh Bareskrim Polri di Gedung DPRD DKI Jakarta, Mohammad Taufik, Wakil Ketua DPRD DKI mengaku terbuka atas pemeriksaan Polri.
"Yang pasti kami mendukung dan terbuka atas pemeriksaan tersebut," kata kader Gerindra ini, Selasa (28/4/2015).
Terkait keterlibatan Abraham Lunggana (Haji Lulung) dan Fahmi Zulfikar Hasibuan dari fraksi Hanura, Taufik mengaku hal tersebut masih perlu diselidiki. Jika keduanya diperiksa, Taufik mewajarkan karena Lulung adalah mantan Koordinator Komisi E sementara Fahmi adalah mantan anggota Komisi E.
"Kalau saya tanya Lulung dia tidak mengerti soal UPS, kemudian karena dia koordinator saya kira itulah yang kemudian membuat dia harus memberikan keterangan,"jelasnya.
Taufik mengaku DPRD belum ada rencana evaluasi apapun karena kasus UPS adalah perkara hukum. Pimpinan Dewan juga belum memberikan instruksi apapun.
Ia pun memahami jika kini DPRD DKI semakin santer dengan kasus korupsi.