Bisnis.com, JAKARTA-- Gubernur Pemerintah Provinsi DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menyatakan akan membangun fasilitas perdagangan untuk warga Jakarta.
"Kami akan membangun pasar rakyat sendiri. Kami gak mau lagi tanah di Ibu Kota dibangun atas kerja sama dengan swasta," ujarnya setelah memaparkan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) di DPRD DKI Jakarta, Senin (6/4/2015).
Aasan pemprov DKI Jakarta tak ingin bekerja sama dengan pihak swasta membangun fasilitas perdagangan di Ibu Kota karena Pemprov DKI Jakarta mempunya anggaran dan sumber daya yang cukup.
"Kalau dipegang swasta. Nanti dia bayar di depan lalu 20 tahun lagi dijual. Padahal, kita semua tahu harga tanah di Jakarta akan meroket terus," katanya.
Selain membangun fasilitas perdagangan, Ahok mengatakan fokus pembangunan Pemprov DKI Jakarta pada tahun ini adalah fasilitas kesehatan.
"Kami sudah meng-upgrade 15 puskesmas yang tersebar di beberapa kecamatan menjadi rumah sakit tipe D. Ke depannya, rumah sakit tipe D akan terus ditambahkan agar masyarakat kelas bawah yang sakit bisa berobat tanpa harus memikirkan biaya tinggi," pungkasnya.
