Bisnis.com, JAKARTA - Empat koridor bus Transjakarta masih beroperasi normal sedangkan yang lain masih lumpuh ataupun disesuaikan dengan situasi akibat adanya ruas-ruas jalan yang terendam banjir.
Direktur Utama PT Transjakarta Steve Kosasih mengatakan pihaknya mengurangi jumlah koridor yang beroperasi. Pertimbangannya, selain karena beberapa ruas jalan tak bisa diakses tapi juga karena sulitnya mencapai stasiun pengisian bahan bakar gas (SPBBG).
Adapun, koridor yang masih beroperasi normal tersebut adalah Koridor 4 (Pulogadung-Dukuh Atas), Koridor 6 (Dukuh Atas-Ragunan), Koridor 7 (Kampung Melayu-Kampung Rambutan) dan Koridor 11 (Pulogebang-Kampung Melayu).
"Empat koridor normal," ujarnya, Senin (9/2/2015) sore.
Lebih lanjut, dua koridor lainnya dilakukan penyesuaian yaitu Koridor 5 (Ancol-Kampung Melayu) dan Koridor 9 (Pinang Ranti-Pluit). Untuk koridor 5 relasi Ancol-Kampung Melayu hanya mengantar penumpang sampai Halte Senen. Sementara itu pada koridor 9 tujuan Pinangranti-Pluit, hanya melayani perjalanan hingga Halte Harapan Kita.
"Dua koridor perpendekan rute," katanya.