Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Waspada, 24 Lokasi Rawan Macet dan 12 Rawan Kecelakaan di Bogor

Sebanyak 24 lokasi yang tersebar di wilayah Kota Bogor ditetapkan sebagai lokasi yang rawan macet, terutama memasuki libur Natal tahun ini dan Tahun Baru 2015. Selain 24 lokasi rawan macet, Kepolisian Resor Bogor Kota, Provinsi Jawa Barat juga merilis 12 lokasi rawan kecelakaan lalu lantas yang perlu diwaspadai masyarakat yang hendak merayakan libur Natal dan Tahun Baru 2015.
 Ilustrasi Kecelakaan Bus
Ilustrasi Kecelakaan Bus

Bisnis.com, BOGOR – Sebanyak 24 lokasi yang tersebar di wilayah Kota Bogor ditetapkan sebagai lokasi yang rawan macet, terutama memasuki libur Natal tahun ini dan Tahun Baru 2015.

Selain 24 lokasi rawan macet, Kepolisian Resor Bogor Kota, Provinsi Jawa Barat juga merilis 12 lokasi rawan kecelakaan lalu lantas yang perlu diwaspadai masyarakat yang hendak merayakan libur Natal dan Tahun Baru 2015.

Berdasarkan data dari Polres Bogor Kota dalam persiapan menghadapi Operasi Lilin Lodaya 2014, lokasi rawan macet terdapat di 24 titik yang tersebar di wilayah Kota Bogor.

Kepolisian Resor Bogor memetakan lokasi rawan macet di masing-masing kecamatan seperti di Kecamatan Bogor Utara terdapat Simpang Pomad, Simpang Talang, Simpang Jalan Baru, dan Simpang Warung Jambu.

Untuk lokasi rawan macet di Kecamatan Bogor Tengah terdapat di Simpang Denpom, Jembatan Merah, Simpang Jalan Surya Kencana, Tugu Kujang, Jalan Perintis Kemerdekaan, dan Jalan Mawar.

Di Kecamatan Bogor Timur terdapat tiga titik rawan macet yakni di Jalan Siliwangi, Jalan Hero Pajajaran, dan Jalan Raya Tajur.

Titik kemacetan di Kecamatan Bogor Selatan tersebar di Simpang Empang, Jalan Pahlawan, Simpang Pancasan, dan Muara Krakatau. Di Kecamatan Bogor Barat terdapat di Simpang Gunung Batu, Simpang Semplak, dan Simpang Bubulak.

Lokasi rawan macet lainnya di Kecamatan Tanah Sareal terdapat di TL Yasmin, depan Yogya dan Jalan Kebon Pedes.

Menurut Kapolres Bogor Kota AKBP Irsan, kemacetan disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya, aktivitas naik turunnya penumpang angkot, pasar tumpah, terminal bayangan, banyak penyebrang jalan, Pak Ogah, parkir sembarangan dan jam masuk atau keluar kerja dan sekolah.

"Upaya bertindak mengatasi kemacetan dengan mengatur lalu lintas di titik-titik kemacetan, pengalihan arus, rekayasan lalu lintas serta koordinasi dengan instansi terkait seperti Dishub dan Organda," katanya.

Untuk pengaturan arus, lanjut AKBP Irsan, Kepolisian Resor Bogor Kota menurutkan kekuatan personel sebanyak 14 Bintara, empat orang petugas patroli, 44 pentugas khusus lalu lintas dan 48 anggota lalu lintas di seluruh Polsek yang tersedia.

Sementara itu, untuk lokasi rawan kecelakaan lalu lintas tersebar di 12 titik di wilayah Kota Bogor yakni, jalan Raya Kedung Halang, Jalan Raya Padjajaran, Jalan Sudirman, Jalan Raya Wangun, Jalan Pahlawan, Jalan Siliwangi, Jalan Semeru, Jalan Sindang Barang, Jalan Sholis Iskandar dan Jalan Pemuda.

"Penyebab jalan rawan kecelakaan diantaranya jalan rusak atau bergelombang, tikungan lincin, tidak ada lampu penerangan, tidak ada rambu-rambu, pengemudi kebut-kebutan, menyebrang sembarangan dan kendaraan tidak layak jalan," katanya.

Menghadapi libur Natal dan Tahun Baru 2015, Kepolisian Resor Bogor Kota telah menyiapkan langkah-langkah diantaranya pelaksanaan Operasi Lilin Lodaya yang melibatkan 1.465 personel gabungan terdiri dari 2/3 kekuatan Polres Bogor sebanyak 753 orang, dibantu Polda Jawa Barat sebanyak 1 satuan setingkat kompi, dan 630 instansi terkait seperti TNI, DLLAJ, Satpol PP, Pramuka, dan Polmas. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Editor
Editor : Nurbaiti
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper