Bisnis.com, JAKARTA--Dinas Koperasi Usaha Mikro, Kecil, Menengah, dan Perdagangan Provinsi DKI Jakarta melatih ratusan pedagang kaki lima yang nantinya akan menempati kios pedagang di Kawasan Ikatan Restoran Taman Indonesia Monas.
Kepala Bidang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Diskumdag DKI Jhonson Siregar mengatakan pihaknya hanya melakukan pelatihan bagi pedagang kaki lima (PKL) yang menjual makanan.
“Dari 339 pedagang yang direlokasi ke IRTI, kami lakukan pelatihan bagi PKL yang menjual makanan saja,” katanya, Jumat (17/10/2014).
Jumlah PKL yang dilatih tersebut, sekitar 50 % dari keseluruhan PKL yang terdaftar di IRTI Monas.
Diskumdag bekerjasama dengan mitra dari swasta dalam bentuk pemberian pengetahuan dan keterampilan, utamanya dalam hal memasak dan menyajikan makanan.
Diskumdag DKI juga memberikan beberapa ketentuan bagi para penjual makanan di IRTI.
“Kami punya ketentuan bahwa menu makanannya tidak boleh sama. Dahulu sebelum revitalisasi menunya cenderung seragam, PKL berdagang bakso semua misalnya,” katanya.
Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan IRTI Monas akan difungsikan pada awal November 2014.
“IRTI terbatas hanya untuk 339 PKL, hanya yang sudah terdaftar saja yang diperbolehkan masuk awal November nanti,” tuturnya.
