Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Karawang Minta Bantuan Pemerintah Pusat Atasi Abrasi

Pemerintah Kabupaten Karawang, Jawa Barat, meminta pemerintah pusat turun tangan mengatasi abrasi yang telah menggerus daratan di sekitar wilayah pesisir utara daerah itu.
/Ilustrasi
/Ilustrasi

Bisnis.com, KARAWANG--Pemerintah Kabupaten Karawang, Jawa Barat, meminta pemerintah pusat turun tangan mengatasi abrasi yang telah menggerus daratan di sekitar wilayah pesisir utara daerah itu.

Sekretaris Daerah Pemkab Karawang Teddy Rusfendi Sutisna mengatakan penanganan abrasi di wilayah pesisir utara perlu juga ditangani pemerintah pusat karena keterbatasan anggaran daerah. Penanganan abrasi di daerahnya harus dilakukan secara menyeluruh tetapi anggaran yang ada di pemerintah daerah terbatas.

“Karena itu, penanganan abrasi dengan penurapan atau penanaman mangrove di pesisir utara itu tidak bisa hanya dilakukan pemerintah daerah. Kami hanya melakukan penanganan abrasi jangka pendek. Untuk penanganan jangka panjang atau secara keseluruhan belum bisa dilakukan karena terkendala anggaran,” katanya, Kamis (9/10/2014)

Pemerintah daerah hanya mampu mengatasi dengan memasang bronjong (batu kali yang diikat dengan kawat) di sisi pantai. Selain itu, pemasangan turap dan pemecah gelombang berupa karung berisi pasir di sepanjang sisi pantai utara wilayah Karawang.

Abrasi di wilayah pesisir utara Karawang menurutnya sudah cukup parah. Abrasi itu terjadi di hampir sepanjang bibir pantai utara seperti di Kecamatan Pakisjaya, Tirtajaya, Pedes, Cibuaya, Cilamaya, dan sejumlah daerah pantai lainnya.

Kondisi terparah terjadi di sekitar Kecamatan Cibuaya karena sejak beberapa tahun terakhir cukup luas daratan yang tergerus akibat abrasi di daerah tersebut. Akibatnya, puluhan unit rumah di daerah itu rusak sampai akhirnya hilang akibat abrasi berat yang terjadi di sepanjang bibir pantai.

Selain itu, abrasi di sekitar Kecamatan Cibuaya juga menggerus sejumlah areal perkebunan, tambak ikan, jalan raya. Bahkan kini jarak antara jalan dan rumah warga dengan bibir pantai hanya beberapa meter. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Editor
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper