Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur DKI Joko Widodo menyatakan siap membebaskan tanah tiga perlintasan kereta api sesuai permintaan Kementerian Pekerjaan Umum. Tiga perlintasan tersebut berada di Jl Latumenten, Jl Sulawesi dan Jl Martadinata.
"Tahun depan kita bebaskan soal itu biar langsung dikerjakan siang dan malam," katanya di Balaikota DKI hari ini, Rabu (11/12/2013).
Tentang luasan lahan yang harus dibebaskan, dia tidak tahu persis namun semua pekerjaan itu diserahkan kepada Dinas Pekerjaan Umum. Jokowi menginginkan jalur sebidang bisa segera dibangun fly over dan underpass untuk menekan tingkat kecelakaan kereta dengan pengguna jalan raya.
Pembebasan lahan itu, kata Jokowi, sudah direncanakan sejak 2013 sesuai perencanaan pembangunan lahan fly over dan underpass di pintu perlintasan kereta api oleh Kementerian PU. "Pokoknya kita segera rampungin," ujarnya.
Diketahui Kementerian PU masih menunggu pembebasan tanah untuk membangun fly over dan underpass di perlintasan kereta. Diharapkan antara pemerintah pusat dan pemeerintah daerah bisa saling koordinasi.
Pembangunan jalur sebidang ini kembali muncul setelah terjadi kecelakaan kereta commuterline di perlintasan kereta Bintaro Senin lalu. Pemerintah pusat dan pemprov DKI menyadari akan pentingnya jalur layang atau underpass di setiap perlintasan kereta agar tragedi Bintaro tidak kembali terulang.