Bisnis.com, JAKARTA - Pedagang Blok G pasar Tanah Abang mulai terlihat gelagat coba-coba kembali berjualan di badan jalan.
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menganggap hal itu sudah biasa karena pengawasan yang sedikit longgar berpotensi menggiring para pedagang turun ke Jl Jati Baru.
"Ya biasa 1-2 orang coba-coba di jalanan, kita akan tertibkan," kata Jokowi di hotel JW Marriot Jakarta, Rabu (18/9/2013).
Menurut Jokowi, munculnya 1-2 orang pedagang ini, kalau tidak segera diatasi berdampak menjamurnya pedagang di jalanan. Oleh karena itu petugas di lapangan disiagakan untuk mengawasi secara ketat.
Seperti diketahui, program relokasi PKL menuju gedung Blok G diharapkan bisa mengurai kemacetan pusat tekstil dan garmen terbesar di Indonesia tersebut. Hal itu terbukti berhasil karena jalanan sekitar Tanah Abang menjadi lancar karena bebas PKL.
Persoalan lainnya, pedagang yang pindah ke Blok G merasa dagangannya sepi ketimbang jualan di jalanan. Oleh karena itu perlu digencarkan promosi agar pasar Blok G tetap ramai.
Pengamat perkotaan Universitas Trisakti Yayat Supriatna berpendapat terobosan Jokowi menata pasar Blok G Tanah Abang belum bisa dikatakan berhasil.
Tantangan mantan Wali Kota Solo tersebut masih harus mempertahankan programnya terus berjalan. "Jokowi harus promosikan Blok G biar ramai terus," katanya.