BISNIS.COM, JAKARTA--Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana melepas seluruh kepemilikan sahamnya di PT Jakarta International Expo (JIExpo) yang mencapai13%.
Sebagai kompensasi atas pelepasan saham tersebut, Pemprov meminta pihak JIExpo menyediakan lahan seluas lima hektare di arena Pekan Raya Jakarta (PRJ), Kemayoran, Jakarta Pusat.
"Kami berencana untuk melepas semua saham yang dimiliki Pemprov di JIExpo. Tapi, sebagai gantinya kami minta JIExpo menyediakan lahan lima hektare di arena PRJ Kemayoran," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (8/9/2013) Sore.
Menurut Basuki, lahan seluas lima hektare tersebut akan diperuntukkan bagi para pedagang kaki lima (PKL) atau pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) untuk memasarkan produk-produknya tanpa dipungut bayaran atau gratis.
"JIExpo silahkan tetap mengadakan pameran apa saja, terserah, yang penting lima hektare dari total luas arena PRJ dapat kami manfaatkan untuk para pedagang dan pengusaha kecil supaya bisa berjualan di sana," ujarnya.
Basuki menilai kepemilikan saham di PT JIExpo selama ini tidak mendatangkan keuntungan bagi Pemprov DKI sama sekali, sehingga lebih baik dilepaskan saja sepenuhnya.
"Kami tidak membutuhkan saham ini sama sekali karena dividennya juga tidak pernah diberikan oleh JIExpo. Bahkan, setelah sudah sekian lama, JIExpo baru memberikan dividen pada 28 Maret 2013 sebesar Rp1,7 miliar. Jadi, saya pikir sebaiknya saham di JIExpo dilepas saja," tutur Basuki.
Jika Pemprov DKI akhirnya memutuskan untuk melepaskan semua sahamnya, Basuki berharap PT JIExpo bersedia menerimanya dan menggantinya dengan penyediaan lahan seluas lima hektare di arena PRJ Kemayoran. (Antara).
DKI 'Gerah' dengan JIExpo, Segera Lepas Seluruh Saham
BISNIS.COM, JAKARTA--Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana melepas seluruh kepemilikan sahamnya di PT Jakarta International Expo (JIExpo) yang mencapai13%.Sebagai kompensasi atas pelepasan saham tersebut, Pemprov meminta pihak JIExpo menyediakan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
13 jam yang lalu