2013 Tahun Kemenangan Kaum Buruh

BISNIS.COM, JAKARTA-- Serikat Pekerja Seluruh Indonesia Bekasi, Jawa Barat, menilai 2013 sebagai tahun kemenangan bagi kaum buruh di wilayah setempat.

"Tahun ini adalah hari kemenangan untuk buruh berdasarkan sejumlah parameter prestasi yang berhasil kita peroleh sepanjang 2013," kata Ketua SPSI Kota Bekasi Abdullah di Bekasi, Selasa (30/4/2013).

Prestasi yang dimaksud, kata dia, di antaranya kebutuhan hidup layak (KHL) dari 42 menjadi 60 item, diberlakukannya Peraturan Pemerintah tentang alih daya, disahkannya undang-undang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS), dan kenaikan upah signifikan hingga 70 persen.

Menurut dia, sudah sepantasnya buruh bersyukur dengan prestasi yang diraih dengan cara-cara yang positif dan menghindari eforia berlebih. "Pada Mayday kali ini kita lebih mengarahkan kegiatan yang sifatnya sebagai rasa syukur, di antaranya dengan menggelar dzikir akbar bersama Arifin Ilham, Menteri Agama Suryadharma Ali, dan Menteri Tenaga Kerja Muhaimin Iskandar di Jababeka I Cikarang," katanya.

Menurut dia, tahun perjuangan buruh telah ditempuh sepanjang 2011 dan 2012 dimana beragam konflik muncul antara buruh dan kaum pengusaha.

"Tahun tersebut merupakan tahun konflik yang dipicu oleh kesalahan kekhilafan kolektif yang melibatkan pemerintah, pengusaha, dan pekerja," katanya.

Kesalahan pengusaha, kata dia, adalah dengan melanggar berbagai peraturan ketenagakerjaan yang merugikan kaum pekerja.   "Akibat kebodohan si pekerja, mereka menerima saja prilaku pengusaha yang melanggar," katanya.

Sementara kesalahan yang dilakukan pemerintah, kata dia, adalah dengan membiarkan berbagai pelanggaran tetap terjadi di dunia usaha tanpa ada penindakan.   "Semua itu sudah kita lewati bersama sepanjang 2011 hingga 2012. Sehingga wajar bila tahun 2013 kita namakan sebagai tahun kemenangan buruh," katanya.(antara/msb)