Bisnis.com, JAKARTA–Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memantau revitalisasi tiga jembatan penyeberangan orang (JPO) Ratu Plaza di Jl. Jend. Sudirman pada Selasa (4/12/2018).
JPO Ratu Plaza merupakan bagian dari proyek revitalisasi 12 JPO di sepanjang Jl. Jend. Sudirman dan Jl. MH Thamrin.
Tiga JPO prioritas yang direvitalisasi adalah JPO Polda Metro Jaya, JPO Gelora Bung Karno, dan JPO Bundaran Senayan. Biaya revitalisasi JPO tersebut adalah sebesar Rp56 miliar.
Proses revitalisasi JPO tersebut terlah berlangsung sejak 1 November 2018 dan ditargetkan selesai pada 31 Desember 2018.
Anies menerangkan, selain untuk menyebrangkan pejalan kaki JPO juga memiliki fungsi estetika sehingga akan memperbaiki suasana di Jl. Jend. Sudirman.
Anies menambahkan bahwa crossing sebidang dan pelican crossinh akan ditambahkan di sepanjang Jl. Jend. Sudirman dan Jl. MH. Thamrin.
Anies menerangkan bahwa pembangunan di sepanjang Jl. Sudirman nantinya akan lebih mengutamakan pejalan kaki. "Alat transportasi yang setiap orang miliki, minimal mayoritas dari kita memiliki adalah kaki, itu alat transportasi utama kita," tutur Anies.
Kedepannya, Pemprov DKI Jakarta akan memperketat regulasi parkir dengan meningkatkan pajak parkir dan mengurangi tempat parkir.
Dari situ diharapkan penggunaan Jl. Jend. Sudirman dan Jl. MH. Thamrin lebih didominasi oleh kendaraan umum dan pejalan kaki.
Selesainya proyek MRT fase 1 yang ditargetkan pada bulan Maret 2019 juga diharapkan membantu menyukseskan visi Pemprov DKI Jakarta tersebut.