Bisnis.com, JAKARTA - Simpang susun Semanggi ditargetkan dapat beroperasi pada pertengahan tahun ini.
Presiden Joko Widodo mengatakan simpang Susun Semanggi memiliki panjang 1,8 kilometer ini dapat diresmikan dan beroperasi pada pertengahan tahun ini.
"Nanti diresmikan Juli atau sebelum 17 Agustus 2017," ujarnya, Kamis (23/2).
Menurutnya, simpang susun Semanggi ini dapat menjadi salah satu solusi bagi kemacetan di Semanggi yang sudah bertahun tahun dirasakan.
Simpang Susun Semanggi ini akan mengurangi 30% hingga 40% kemacetan yang ada dan juga tidak merubah karakter kesejarahan dari Jembatan Semanggi yang melegenda.
Jembatan Semanggi merupakan bagian dari infrastruktur yang dibangun Pemerintah untuk mendukung perhelatan Asian Games tahun 1962.
"Saya acung jempol kepada cara kerja cepat PT Wijaya Karya dalam menyelesaikan Simpang Susun Semanggi ini. Biaya konstruksi yang efisien Rp360 miliar," kata Jokowi.
Corporate Secretary PT Wijaya Karya (Wika) Suradi Wongso mengatakan hingga saat ini realisasi pembangunan Semanggi interchange tersebut telah mencapai 53%.
"Target kami, Agustus dapat selesai semua pembangunan simpang susun ini dan bisa beroperasi," ucapnya.
Saat ini, proses pengerjaan sedang dominal yakni erection box girder dan pelebaran loop bagian bawahnya.
Faktor pendorong yang membuat pengerjaan ini lebih cepat yakni adanya sinergi pekerjaan beton untuk box girder tersebut dengan Wika Beton yang memang sudah ahlinya.
"Ini juga lagi dibereskan timbunan bawahnya," kata Suradi.
Untuk diketahui, pembangunan Semanggi Interchange merupakan penambahan ruas jalan dari arah Grogol menuju Kebayoran Baru dan dari Pancoran- Polda menuju Monas melalui jalan Jenderal Sudirman.
Dengan adanya interchange ini, nantinya tidak akan ada lagi pertemuan antara pengendara dari Jalan Gatot Subroto dan dari Jalan Sudirman di kolong jembatan yang membuat lalu lintas tersendat.
Simpang Susun Semanggi terbagi menjadi dua Ramp. Ramp 1 yang panjangnya 796 meter ini digunakan bagi kendaraan dari arah Grogol yang mengarah ke Blok M tidak perlu berbelok melewati kolong Semanggi tapi bisa langsung naik Simpang Susun yang mengarah ke Blok M.
Untuk Ramp 2 sepanjang 826 meter ini dapat dilewati kendaraan dari arah Cawang menuju Thamrin sehingga tidak perlu berbelok melewati kolong karena bisa langsung naik ke Ramp 2 Simpang Susun yang mengarah ke Thamrin.