Bisnis.com, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat berharap, pengawasan pembentukan geng (kelompok) yang eksklusif di sekolah harus diperketat.
Pasalnya, pembentukan geng ini akan memicu adanya aksi bullying.
"Saya juga pesan jangan bentuk geng yang melibatkan siswa maupun alumni. Jangan bikin kelompok ekslusif yang saling menjelekan," ungkap Djarot, Senin (18/7).
Baik orang tua dan pihak sekolah harus mendeteksi pergaulan anaknya. Namun, jika kasus bullying dan tawuran masih terjadi, Djarot tidak segan untuk memberikan sanksi pemindahan sekolah untuk pelakunya.
"Aturannya, tidak dinaikan dan harus pindah sekolah. Sama seperti kasus bullying yang terjadi beberap waktu lalu."
"Tidak ada lagi tawuran, bullying, stop selesai. Tindakan itu akan menyakiti kita semua. Mari melalui MPLS saling menghormati, menyayangi," tandasnya.
Wagub Djarot Ancam Beri Sanksi Tegas ke Siswa yang Terlibat Tawuran
Wagub Djarot Ancam Beri Sanksi Tegas ke Siswa yang Terlibat Tawuran
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

47 menit yang lalu
Projecting 2025’s Potential IPO Candidates
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

51 menit yang lalu
Terungkap! Ini Penyebab Kinerja Ancol (PJAA) Turun di Kuartal 1/2025

2 hari yang lalu
Ini 5 Taman Kota Jakarta yang Buka 24 Jam di Menteng hingga Jaksel

2 hari yang lalu
Cegah Tawuran Jakarta, Pramono Mau Siapkan Lapangan Kerja
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
