Bisnis.com, JAKARTA -- Kepolisian Daerah Metro Jaya akan mengawasi seluruh jembatan penyeberangan orang (JPO) di Jakarta. Hal tersebut menyusul kasus pemerkosaan karyawati di JPO Lebak Bulus pada Sabtu (21/11/2015).
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Mohammad Iqbal mengatakan, pengawasan JPO tersebut merupakan perintah langsung dari Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Tito Karnavian.
"Kapolda memerintahkan kepada Kapolres untuk melakukan patroli dan mengawasi JPO di wilayahnya masing-masing," ujar Iqbal di Mapolda Metro Jaya, Kamis (26/11/2015).
"Kami membentuk tim untuk mengawasi JPO. Bukan hanya terkait pemerkosaan, tetapi pencurian dan kekerasan."
Selain itu, pengamanan di seluruh JPO akan dilakukan secara merata. Menurutnya, ada waktu-waktu tertentu rawan, saat orang menyeberang melalui JPO.
"Kami tidak under estimate. Ada beberapa titik yang sangat rawan. Tingkat kerawanan disamakan saja. Semua rawan, namun pada waktu-waktu tertentu," ujarnya.
Sebelumnya, kepolisian juga telah mengimbau Pemprov DKI Jakarta untuk memasang kamera CCTV untuk meningkatkan keamanan di JPO pasca-kasus pemerkosaan yang menimpa karyawati tersebut.
Pemerkosaan di JPO: Polisi Bentuk Tim Pengawas
Kepolisian Daerah Metro Jaya akan mengawasi seluruh jembatan penyeberangan orang di Jakarta. Hal tersebut dilakukan menyusul kasus pemerkosaan karyawati di JPO Lebak Bulus pada Sabtu (21/11/2015).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Novie Isnanda Pratama
Editor : Nancy Junita
Topik
Konten Premium