Bisnis.com, TANGERANG— Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika (Dishubkomunifo) Banten memperpanjang periode pendaftaran program mudik gratis.
Kepala Dishub Banten Revri Asroes mengatakan, perpanjangan dilakukan sampai 6 Juli 2015.
“Seharusnya pendaftaran ditutup akhir bulan ini,” ucapnya kepada Bisnis, akhir pekan ini.
Pemprov Banten menargetkan peserta program mudik gratis untuk masyarakat yang berdomisili di berbagai wilayah Banten mencapai 2.000 orang. Sampai Jumat (26/6/2015) berjumlah 700 orang.
Pemprov menyediakan 40 bus angkutan mudik bersama pada Ramadan tahun ini. Kapasitas angkut setiap armada sekitar 50 orang. Ada sembilan rute seluruhnya berangkat dari Serang. Kota tujuan mudik ialah Tasikmalaya, Cirebon, Cilacap, Purwokerto, Tegal, Jogjakarta, Solo, Semarang, dan Bandar Lampung.
Peserta mudik gratis yang dibidik adalah masyarakat berdomisili di Banten terutama pengguna sepeda motor. Walhasil diharapkan bisa mengurai tingkat kemacetan saat arus mudik.
“Pemudik yang menggunakan sepeda motor ini semakin banyak dan semakin rawan kecelakaan,” ucap Revrie.
Setelah mendaftar, peserta harus mendaftar ulang. Usai merampungkan fase pendaftaran ulang Dishubkominfo fokus memeriksa kesiapan selama delapan hari pada 1 - 8 Juli 2015.
Para peserta akan diberangkatkan ke tujuan masing-masing pada 9 Juli 2015. Kota tujuan mudik a.l. Tasikmalaya, Cirebon, Cilacap, Purwokerto, Tegal, Yogyakarta, Solo, Semarang, dan Lampung.