Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengungkapkan, pada penyusunan APBD Perubahan yang dijadwalkan Juni atau Juli, ia akan menambahkan penyertaan modal pemerintah (PMP) kepada PD Dharma Jaya.
"Iya untuk BUMD Dharma Jaya wajib diberikan," ujar Ahok di Balai Kota (23/4/2015).
Direktur Utama PD Dharma Jaya, Marina Ratna Dwi Kusumajati, menyatakan kepada Bisnis.com bahwa dia telah menolak tawaran PMP dalam rapat bersama DPRD DKI. Menanggapi hal tersebut Ahok pun menyerahkan keputusan tersebut kepada Marina.
"Ya itu terserah, tidak apa kalau dia gak minta ya berarti kita tak kasih. Intinya semua tergantung permintaan," tambah Ahok.
Sebelumnya Marina menyatakan tidak meminta PMP tahun ini kepada Pemprov DKI.
Meskipun begitu ia tidak berkeberatan jika Pemprov DKI menggunakan kebijakannya untuk mengucurkan dana kembali kepada PD Dharma Jaya yang tengah melakukan revitalisasi internal.
Kalau dapat PMP lagi tahun ini lewat APBD-P, tujuan kami tetap untuk pengembangan bibit sapi dari NTT dan di Surabaya bentuknya daging beku.
Tujuannya ya agar pasokan daging tidak habis, ungkap Marina.
Seusai rapat ketahanan pangan di Biro Perekonomian Rabu lalu, Marina menyatakan lebih memilih untuk tidak mendapatkan PMP tahun ini.
Marina ingin memaksimalisasi permodalan melalui pinjaman di Bank DKI. Ia hanya ingin menggunakan PMP untuk investasi dan pengadaan bibit sapi.