Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini Alasan Pemprov DKI Bersikukuh Beri PMP untuk Dharma Jaya

Ahok ingin memberikan kucuran PMP melalui APBD perubahan yang dijadwalkan Juni-Juli ini.Salah satu BUMD yang disebutkan akan mendapatkan PMP adalah PD Dharma Jaya.nn

Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menyatakan akan memberikan penyertaan modal pemerintah kepada BUMD yang bergerak di bidang ketahanan pangan DKI Jakarta yakni PT Food Station Tjipinang dan PD Dharma Jaya.

Ahok ingin memberikan kucuran PMP melalui APBD perubahan yang dijadwalkan Juni-Juli ini.Salah satu BUMD yang disebutkan akan mendapatkan PMP adalah PD Dharma Jaya.

Marina Dwi, Direktur Utama PD Dharma Jaya mengaku BUMD itu tengah menggunakan PMP 2014 senilai Rp15 miliar untuk menjalankan perbaikan alat internal dan pengadaan bibit sapi dari dari Pemprov NTT.

Meskipun demikian Marina tidak berkeberatan jika Pemprov DKI Jakarta menggunakan kebijakannya untuk mengucurkan dana kembali kepada PD Dharma Jaya yang tengah melakukan revitalisasi internal.

Kalau dapat PMP lagi tahun ini lewat APBDP tujuan kami tetap untuk pengembangan bibit sapi dari NTT, tujuannya ya agar pasokan daging tidak habis, ungkap Marina kepada Bisnis.

Marina menyatakan ia lebih memilih untuk tidak mendapatkan PMP tahun ini karena ingin memaksimalisasi permodalan melalui pinjaman di Bank DKI.

Kalau pun PMP tetap dikucurkan, Marina hanya ingin menggunakannya untuk investasi dan pengadaan bibit sapi.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper