Bisnis.com, JAKARTA--Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan pemberian izin kepada pemanfaatan ruang bawah tanah terkait dengan utilitas.
Dia mengatakan ini bukan masalah baru. Memang Dinas Pekerjaan Umum yang harus bertanggungjawab. Suku Dinas PU sudah terlalu banyak memberi izin.
"Makanya, PU itu terlalu banyak sudin-sudin kasih izin macam-macam. Terlalu liar," ujar Ahok, sapaan akrab Basuki di Balai Kota, Kamis (17/7/2014).
Dia menilai Dinas PU bermasalah karena utilitas di Ibu Kota menjadi semakin semrawut. Belum lagi, ada kejadian bocornya pipa gas yang menimbulkan kebakaran di bilangan Jalan Sudirman.
"Semua PU. Jadi sudah kejadian lama. Dinas PU yang masalah," tambahnya.
Perusahaan akhirnya meminta Pemprov DKI melalui Dinas PU untuk membangun ducting agar pemanfaatan ruang bawah tanah dapat lebih maksimal dan tertata.
Dia menyatakan pihaknya sedang meminta BUMD PT Jakarta Propertindo (Jakpro) untuk melakukan kajian lebih lanjut soal itu.
"Itu kita lagi suruh Pak Budi Karya, Direkur Utama Jakpro untuk hitung berapa. Supaya dia bisa sewa. Kita musti hitung dulu. Kaji dulu," tuturnya.
Meski dia mengakui jika Jakarta belum memiliki peta utilitas, dia menilai penyelesaiannya membutuhkan waktu.
Izin Utilitas Terlalu Liar, Ahok Salahkan Dinas PU
Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan pemberian izin kepada pemanfaatan ruang bawah tanah terkait dengan utilitas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Duwi Setiya Ariyanti
Editor : Rustam Agus
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

1 jam yang lalu
Top Stocks Poised for Over 50% Returns as Q2/2025 Kicks Off
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
