Bisnis.com, JAKARTA - Direktur Pengembangan Air Minum Kementerian Pekerjaan Umum (PU) Danny Soetjiono mengingatkan pengembangan NCICD (The National Capital Integrated Coastal Development) bukan semata soal pembangunan tembok raksasa dan pulau buatan.
NCID merupakan suatu kebutuhan bagi kota besar seperti jakarta untuk menyediakan air baku. Berdasarkan perhitungan Kemen PU, 2030 Jakarta tidak memiliki sumber air baku lagi.
"[Waduk] Jatiluhur, [waduk] Karian sudah habis [digunakan]," tutur Danny disela acara Jambore Sanitasi 2014 di Jakarta, Senin (16/6/2014).
Menurutnya, pembangunan pulau saja tanpa membangun tembok raksasa sama sekali tidak bermanfaat dan akan menambah masalah air baku bagi Jakarta dan sekitarnya. "[Hak atas pengelolaan] pulau saja, tanpa GSW ndak ada gunanya," tutur Danny.
Saat ini, menurutnya, sumber air tawar sudah semakin sulit. Untuk itu perilaku membuang air tawar langsung ke laut tanpa pengolahan adalah sebuah kesalahan dan diperlukan sebuah sistem pengolahan agar air tawar ini dapat digunakan secara berulang.