Bisnis.com, JAKARTA-Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta akan memindahkan loket masuk Munumen Nasional (Monas) di luar pagar depan dengan tarif tiket sebesar Rp5.000 per pengunjung.
Pemindahan loket dan penerapan tarif tersebut sebagai solusi untuk mengatasi masalah pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan secara tidak tertib di kawasan Monas.
Arie Budhiman, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta, mengatakan sasaran penataan Monas agar menjadi lebih aman, tertib dan nyaman sehingga jumlah orang yang datang akan meningkat.
“Kami harus berpikir positif ya. Monas harus tertib, aman dan nyaman. Jika citra tersebut terbentuk, maka akan meningkat orang yang ke sana," katanya seperti dikutip dari laman Beritajakarta, Senin (16/6/2014).
Menurutnya, membersihkan kawasan Monas dari PKL ilegal bukanlah sesuatu yang tidak mungkin, karena terbukti dapat dilakukan saat berlangsung festival keraton di tempat itu beberapa waktu lalu.
"Monas pernah steril dari PKL selama 5x24 jam, pada waktu festival keraton dan masyarakat senang. Jika hal tersebut dilakukan secara konsisten, maka Monas akan jauh lebih baik," ujarnya.