TOL JORR W2: Kebon Jeruk-Ulujami Beroperasi Juli 2014

Bisnis.com, JAKARTA -  Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) menargetkan jalan tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) West 2 (W2) yang membentang dari Kebon Jeruk hingga Ulujami sudah dapat beroperasi pada Juli 2014.

"Pengerjaan ruas jalan tol JORR W2 itu bisa diselesaikan lebih awal dari target kami semula. Masyarakat pun bisa menikmatinya sebentar lagi," kata Jokowi saat melakukan tinjauan pengerjaan JORR W2 di Kelurahan Petukangan Utara, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Rabu (7/5/2014).

Menurut dia, semula pengerjaan ruas jalan tol tersebut ditargetkan rampung pada Oktober 2014.

Namun, lanjutnya, ternyata prosesnya bisa berjalan lebih cepat, sehingga ditargetkan pengerjaannya rampung pada akhir Juni dan dapat beroperasi mulai Juli 2014.

"Proses pengerjaannya bisa dibilang sangat signifikan. Sebelumnya, ada 140 bidang tanah yang harus dibebaskan. Tapi, sekarang sudah tinggal 19 bidang tanah, itu pun sudah memasuki tahap pembayaran kepada warga. Jadi, tidak ada lagi masalah sengketa," ujar Jokowi.

Nantinya, dia menuturkan apabila jalan tol tersebut sudah beroperasi secara maksimal, maka diperkirakan akan mampu mengurangi kemacetan di wilayah Kota Jakarta sekitar 20 hingga 30 persen.

"Tol ini bisa mengurai kemacetan karena kendaraan dari arah timur ke barat atau sebaliknya akan melewati jalur tersebut. Begitu pun dengan kendaraan yang mengarah ke bandara dari arah selatan juga bisa melewati tol ini," tutur Jokowi.

Tol yang memiliki total panjang 7,8 kilometer itu dibangun oleh pemerintah pusat melalui PT Jasa Marga dan Pemerintah Provinsi DKI melalui Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT Jakarta Propertindo (Jakpro) dengan komposisi pembagian investasi sebesar 65 persen untuk Jasa Marga dan 35 persen untuk Jakpro.

Pembangunan tol JORR W2 dibagi menjadi empat paket. Paket pertama, yaitu dari Kebon Jeruk hingga Meruya yang dikerjakan oleh kontraktor PT Wijaya Karya. Paket kedua dari Meruya hingga Joglo oleh PT Adhi Karya.

Selanjutnya, paket ketiga dari Joglo hingga Ciledug yang dikerjakan oleh PT Waskita Karya. Paket keempat dari Ciledug hingga Ulujami oleh kontraktor PT Jaya Konstruksi. (Antara)