Bisnis.com, JAKARTA - Pemprov DKI menjamin tidak akan ada rumah warga yang berada di bantaran kali pada 2015.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama geram dengan aksi warga tinggal di bantaran kali Sunter yang membolongi sheet pile (dinding penahan atau tanggul). Padahal tanggul itu dibangun agar air yang ada di kali Sunter tidak meluber ke jalan raya dan pemukiman warga.
"Kalau dijebol dan dibangun jembatan warga dari akses pemukiman ilegal menuju ke jalan utama, gimana tanggul ini bisa menahan air kiriman. Pasti tanggul akan jebol semua. Lapangan golf Kemayoran dan Kelapa Gading banjir akibat ulah warga yang menjebol tanggul," terangnya di Balai Kota, Senin (20/1/2014).
Mantan Bupati Belitung Timur ini berjanji akan mengusir warga yang tinggal di rumah ilegal bantaran kali dan memidanakan mereka. "Ini kan tindakan kriminalitas, menjebol tanggul. Mau mompa air banjir menuju ke sungai sama saja, tanggul kali bolong, Tahun depan enggak ada lagi warga yang tinggal di bantaran kali," tuturnya.
Pria yang kerap disapa Ahok ini lebih baik dianggap tidak manusiawi mengusir warga yang tinggal di bantaran kali dibandingkan banyak daerah Jakarta yang terendam akibat ulah warga yang membangun pemukiman liar di pinggir kali.