Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BLSM: Warga Miskin Minta Besaran Ditambah

BISNIS.COM, JAKARTA--Warga miskin di kawasan Cengkareng meminta pemerintah meningkatkan pemberian dana bantuan langsung sementara menjadi Rp10.000 per hari untuk setiap rumah tangga sasaran guna meringankan beban masyarakat.Beberapa warga miskin

BISNIS.COM, JAKARTA--Warga miskin di kawasan Cengkareng meminta pemerintah meningkatkan pemberian dana bantuan langsung sementara menjadi Rp10.000 per hari untuk setiap rumah tangga sasaran guna meringankan beban masyarakat.

Beberapa warga miskin yang berprofesi sebagai pembantu rumah tangga dan pemulung di kawasan Cengkareng meminta pemerintah untuk meningkatan besaran dana bantuan langsung sementera (BLSM) bagi warga miskin.

"Ini [BLSM] nggak cukup karena keluarga banyak ada 6 orang. Suami hansip dan gaji hanya Rp500.000 per bulan," ujar Musanah seorang warga miskin saat ditemui di Kantor Pos Cengkareng, Sabtu (22/6/2013).

Musanah menilai pemerintah sebaiknya memberikan subsidi Rp10.000 per hari sehingga dapat digunakan untuk biaya siswa sekolah dari keluarga tidak mampu.

Saat ini pemerintah hanya menyalurkan dana bantuan langsung sementara Rp300.000 per rumah tangga sasaran dan dialokasikan untuk waktu 2 bulan.

"Pengennya Rp10.000 per hari. Jadi Rp6.000 untuk jajan anak-anak di sekolah dan Rp4.000 untuk ongkos sekolah," katanya.

Dia menambahkan pemberian dana bantuan langsung sementara Rp300.000 untuk periode selama 2 bulan sejak Juni hingga Juli 2013 tidak signifikan membantu masyarakat miskin karena biaya sembako tetap naik.

Menurutnya pemerintah juga harus mengontrol harga sembako di sejumlah pasar setelah naiknya harga bahan bakar minyak sejak 22 Juni 2013 sehingga tidak menambah beban masyarakat miskin.

"Kami minta sembako juga turun. Karena pendapatan kami juga tetap. Saya bantu nyuci dan gosok di perumahan," katanya.  (ra)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper